Benuanta.id – Pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, meraih suara terbanyak di Tempat Pemungutan Suara (TPS) Lokasi Khusus 901 yang berlokasi di Rumah Tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Gedung Merah Putih, Jakarta Selatan, Rabu, 14 Februari 2024.
Berdasarkan data Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) TPS 901, Prabowo-Gibran mendapatkan 38 suara, unggul 14 suara dari pasangan nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, yang memperoleh 24 suara. Sementara itu, pasangan nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, hanya meraih 9 suara.
Ketua KPPS TPS 901, Yuri Gunarto, mengatakan ada 5 suara yang tidak sah karena surat suara dicoblos lebih dari satu kali. “Mungkin mereka bingung memilih karena mereka adalah penggemar semua calon,” kata Yuri.
Dari total 76 suara yang ada di TPS 901, hanya 60 suara yang berasal dari tahanan KPK. Sisanya adalah petugas Rutan KPK dan warga sekitar. Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri, mengatakan KPK memberikan hak pilih kepada para tahanan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 30 tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia, Pasal 43.
“KPK berkomitmen untuk menjamin hak-hak dasar para tahanan sebagai warga negara,” ujar Ali.
Di antara para tahanan KPK yang menggunakan hak pilihnya, terdapat beberapa nama terkenal yang terjerat kasus korupsi, seperti mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, mantan Pejabat Pajak Rafael Alun Trisambodo, Hakim Agung non-aktif Gazalba Saleh, Sekretaris MA non-aktif Hasbi Hasan, dan Kepala Bea Cukai Makassar, Andhi Pramono.
Mereka tampak rapi dengan mengenakan kemeja putih dan celana panjang hitam. Namun, mereka tidak mengenakan rompi oranye seperti tahanan KPK di dua lokasi lainnya, yaitu Rutan C1 dan Pomdam Jaya Guntur.
Di Rutan C1 dan Guntur, terdapat beberapa tahanan KPK lainnya yang mencoblos, seperti Eko Darmanto, mantan Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Reyna Usman, mantan Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kemnaker RI 2011-2015, Kasdi Subagyono, mantan Sekjen Kementerian Pertanian, dan I Nyoman Darmanta, Pejabat Pembuat Komitmen Pengadaan Sistem Proteksi TKI TA 2012.
Pemilu 2024 merupakan pemilihan serentak untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota. Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.
KPU RI telah menetapkan 18 partai politik nasional dan enam partai politik lokal yang akan berpartisipasi dalam pemilihan legislatif. KPU RI juga telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Rekapitulasi suara nasional Pemilu 2024 dijadwalkan berlangsung mulai 15 Februari hingga 20 Maret 2024, berdasarkan Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022.