Garuda Indonesia Tawarkan Harga Spesial untuk Perjalanan Dinas DPRD Kaltim

Redaksi

WhatsApp Image 2024 02 01 at 16.57.19
WhatsApp Image 2024 02 01 at 16.57.19

Benuanta.id – Garuda Indonesia mengajak DPRD Kaltim untuk bekerja sama dalam skema korporasi. Manajer Penjualan Garuda Indonesia Cabang Balikpapan, Achmad Allam Rafli, mengatakan bahwa skema ini memberikan harga spesial bagi lembaga yang menggunakan APBN atau APBD untuk perjalanan dinas.

“Kami ingin menyampaikan informasi ini karena selama ini DPRD Kaltim belum ada kerja sama korporasi dengan Garuda Indonesia,” kata Allam saat bertemu di DPRD Kaltim, Kamis (1/2).

Menurut Allam, harga spesial ini berlaku untuk kementerian, lembaga, dan institusi daerah yang melakukan perjalanan dinas dengan APBD atau APBN. Ada beberapa keuntungan yang bisa didapat dari skema ini.

“Antara lain harga spesial pagu, artinya harga tiket disesuaikan dengan anggaran perjalanan dinas domestik yang lebih hemat. Kemudian free reschedule, artinya tidak ada biaya tambahan untuk mengubah jadwal penerbangan sampai sebelum berangkat. Dan less penalty for refund/change, artinya biaya pengembalian atau perubahan tiket lebih rendah,” jelasnya.

Allam mengakui bahwa pemanfaatan harga spesial ini masih rendah. Oleh karena itu, ia berusaha untuk menyebarkan informasi ini lebih luas. Sebab, masih banyak pihak yang belum tahu secara detail.

“Jadi kalau mereka pergi dinas, cukup tunjukkan kartu pegawai atau anggota. Bisa perorangan atau grup. Lalu untuk 1 ajudan dan staf atau keluarga yang terdaftar di Kartu Keluarga juga bisa ikut kalau memang perjalanan dinas,” ujar Allam.

Skema harga spesial ini sebenarnya sudah ada sejak tahun lalu. Namun, implementasinya masih kurang maksimal dan penyerapan di Kaltim masih minim.

Pada Januari 2024 lalu, hanya ada 17 penumpang yang menggunakan harga spesial ini. Allam berharap, angka ini akan terus meningkat mengingat banyaknya kementerian dan lembaga di Kaltim.

“Karena itu, kami sangat aktif untuk mengunjungi kementerian atau lembaga yang pergi dinas dengan APBN atau APBD. Skema ini akan berakhir pada Desember 2024. Jadi sayang sekali kalau tidak dimanfaatkan,” tutur Allam.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Kaltim, Seno Aji, menyambut baik sosialisasi harga spesial dari Garuda Indonesia. Ia mengatakan bahwa DPRD Kaltim memang sering melakukan perjalanan dinas.

“Jadi nanti anggota dewan bisa mendapat bonus-bonus dan potongan khusus perjalanan dinas. Saat ini, kami sudah mengikuti Perpres Nomor 53 dan harus menyesuaikan dengan jumlah lump sum yang nilainya terbatas,” ungkap Seno.

Ia menambahkan, pihaknya akan segera membuat perjanjian korporasi dengan Garuda Indonesia. Kemudian akan membahas lebih lanjut tentang keuntungan lainnya.

Bagikan:

Baca Juga