Benuanta.id – Daniel Mahendra Yuniar, seorang politikus di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), melakukan langkah unik dalam mengembalikan formulir pendaftaran calon wakil walikota Samarinda.
Pada Rabu (15/5), Yuniar mengantarkan formulirnya ke DPC PDI Perjuangan dengan diiringi penampilan Reog dan Barongsai.
Konsep Budaya untuk Samarinda Heterogen
Yuniar memilih konsep budaya ini untuk mencerminkan keragaman budaya di Samarinda.
“Samarinda adalah kota heterogen, dengan berbagai suku dan budaya yang hidup harmonis,” ujarnya saat diwawancarai.
Menurutnya, budaya merupakan perekat yang dapat menyatukan masyarakat dan menjadi kekuatan untuk kemajuan Samarinda.
Semangat Perjuangan untuk Samarinda Maju
Selain semangat harmoni budaya, Yuniar juga mengusung tekad untuk memajukan Samarinda.
“Saya memiliki semangat perjuangan untuk membawa Samarinda ke arah yang lebih maju,” ungkapnya.
Ia yakin bahwa kepemimpinan yang tepat dan kerja sama masyarakat dapat mewujudkan Samarinda yang lebih sejahtera dan berdaya saing.
Calon Pasangan Masih Rahasia
Yuniar masih merahasiakan nama calon pasangannya sebagai wakil walikota.
“Saat ini sedang dalam proses komunikasi dengan 3 calon pasangan untuk menentukan yang memiliki chemistry paling kuat,” tuturnya.
Menarik Perhatian Masyarakat
Aksi Yuniar yang diiringi Reog dan Barongsai menarik perhatian masyarakat dan media.
Langkah ini menunjukkan kreativitas dan strategi Yuniar dalam membangun citra dan menarik simpati masyarakat Samarinda.