Sri Puji Astuti: Pemkot Samarinda Harus Perhatikan Kesejahteraan Guru

Redaksi

WhatsApp Image 2024 02 27 at 18.24.04
WhatsApp Image 2024 02 27 at 18.24.04

Benuanta.id – Sri Puji Astuti, Ketua komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, menyoroti kesejahteraan guru di Samarinda. Ia mengatakan, kesejahteraan guru sangat penting untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Kota Samarinda.

Menurutnya, status honorer yang ditetapkan Pemerintah Pusat membuat mayoritas sarjana, terutama sarjana pendidikan, enggan menjadi guru. Ia berharap pemerintah pusat bisa memberikan solusi untuk mengatasi masalah ini.

“Kesejahteraan guru adalah kunci untuk menciptakan SDM yang berkualitas. Jika guru tidak sejahtera, bagaimana mereka bisa mengajar dengan baik dan menginspirasi anak-anak kita?” kata Sri Puji baru-baru ini.

Sri Puji juga mengatakan, pihaknya berupaya menggandeng Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur untuk memberikan dukungan dalam peningkatan kualitas SDM Kota Samarinda. Ia menyebutkan, dukungan tersebut bisa berupa insentif, pelatihan, dan beasiswa.

“Insentif yang diberikan pemerintah daerah ke guru juga kecil, karena dana BOSNAS dan BOSDA kita kecil. Ini menyebabkan kalau kita butuh suntikan dana atau bantuan non-fisik dari Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur,” ujarnya.

Ia menjelaskan, bantuan non-fisik tersebut bisa dalam bentuk pelaksanaan pelatihan kompetensi tenaga pendidik, mengadakan bimtek terkait dengan mata pelajaran yang mengalami perubahan dalam implementasi kurikulum baru, hingga penerimaan beasiswa untuk masyarakat tidak mampu.

Ia berharap, melalui bantuan tersebut, para guru bisa mendapatkan peluang besar untuk mencetak anak-anak Kota Samarinda yang mempunyai daya saing yang tinggi menyambut Ibu Kota Negara baru.

“Itu yang kita pikirkan, bagaimana kepentingan anak-anak Samarinda yang notabene Ibu Kota Provinsi Kalimantan Timur untuk bisa bersaing di IKN,” tutupnya. (Tik/Ftr/Adv/DPRD Samarinda)

Bagikan:

Baca Juga