Benuanta – Di tengah tantangan besar yang dihadapi oleh generasi muda Kalimantan Timur, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim menggandeng berbagai sektor dalam sebuah forum strategis yang bertujuan memperkuat implementasi Rencana Aksi Daerah (RAD) Kepemudaan. Rapat Koordinasi yang berlangsung di Hotel Grand Tjokro, Balikpapan, ini menjadi panggung penting untuk merumuskan langkah konkret dalam meningkatkan kualitas hidup pemuda di provinsi ini.
Kegiatan yang dibuka oleh Lora Sari, Kepala Bagian NPD Biro Kesejahteraan Rakyat, ini menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor untuk menciptakan ekosistem yang mendukung pemberdayaan pemuda. Dalam sambutannya, Lora menekankan, “Sinergi antar sektor menjadi kunci untuk meraih tujuan pembangunan pemuda yang lebih baik dan menyeluruh.”
Dalam rapat tersebut, Hasbar, Analis Kebijakan Ahli Muda Dispora Kaltim, menjelaskan bahwa kolaborasi antara berbagai instansi—termasuk organisasi kepemudaan, dunia usaha, dan lembaga pendidikan—adalah langkah strategis untuk menciptakan program yang tidak hanya menyasar pemuda di kota besar, tetapi juga di daerah-daerah terpencil. “Pemberdayaan pemuda harus menyentuh semua lapisan. Program yang baik adalah program yang menyentuh langsung kebutuhan mereka,” ungkap Hasbar.
Selain itu, dua narasumber diundang untuk memperkaya diskusi. Dr. Yusuf Suparman dari Kemenpora RI memberikan perspektif yuridis terkait implementasi RAD Kepemudaan, sedangkan Numung Suryani, perwakilan dari Biro Kesejahteraan Setda Kaltim, mengulas capaian Indeks Pembangunan Pemuda (IPP) di tingkat daerah, sekaligus memberikan rekomendasi untuk meningkatkan kualitas hidup pemuda di masa depan.
Melalui dialog terbuka ini, berbagai rekomendasi strategis pun muncul, salah satunya adalah perlunya mekanisme evaluasi program yang lebih sistematis untuk memastikan bahwa setiap kebijakan yang dikeluarkan benar-benar memberikan dampak nyata bagi pemuda. “Kami ingin memastikan program-program kepemudaan ini tidak hanya berjalan, tetapi juga memberikan perubahan signifikan bagi masa depan mereka,” kata Hasbar.
Dengan komitmen kuat yang tercermin dalam hasil rapat ini, Dispora Kaltim yakin bahwa sinergi antar sektor akan mampu menghasilkan kebijakan dan program yang dapat mencetak generasi muda yang produktif, inovatif, dan siap bersaing, baik di tingkat nasional maupun internasional.
(Upk/Adv/DisporaKaltim)