Benuanta.id – Semangat Kartini terasa kental di Tenggarong saat Tim Penggerak PKK Kelurahan dan Desa Se-Kecamatan Tenggarong dan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kecamatan Tenggarong menggelar lomba busana kebaya dan tumpeng dalam rangka memperingati Hari Kartini. Acara yang berlangsung meriah di Gedung BPU Kantor Camat Tenggarong Kabupaten Kutai Kartanegara ini menjadi wadah bagi para perempuan untuk menunjukkan kreatifitas dan keahlian mereka.
Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan Tenggarong, Haqimatul Ummath Sukono, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas partisipasi para peserta dan berharap kegiatan ini dapat terus berkembang di masa depan.
Lomba ini diikuti oleh 14 peserta, terdiri dari 12 peserta dari unsur kelurahan dan 2 peserta dari unsur desa. Para peserta lomba busana kebaya tampil anggun dalam balutan kebaya tradisional, menunjukkan kekayaan budaya Indonesia. Sedangkan untuk lomba tumpeng, para peserta dinilai berdasarkan B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman), mencerminkan kepiawaian mereka dalam menyajikan hidangan yang lezat dan bergizi bagi keluarga.
Lebih dari sekadar perlombaan, acara ini menjadi momen untuk mengenang perjuangan Kartini dan menghayati semangatnya dalam memajukan perempuan Indonesia. Ketua Panitia, Tihamah, mengajak para perempuan untuk terus berkarya dan berkreasi, serta tidak terpaku pada peran tradisional di rumah.
“Mari kita didik anak-anak kita dengan semangat Kartini. Perempuan bisa berkembang dan berkreasi, menyamakan posisi sejajar dengan laki-laki, tetapi tetap dalam kodrat sebagai perempuan,” ungkap Tihamah.
Lomba busana kebaya dan tumpeng ini diharapkan dapat menjadi salah satu upaya untuk melestarikan nilai-nilai budaya dan tradisi bangsa, serta meningkatkan kreativitas dan keahlian para perempuan di wilayah Kecamatan Tenggarong. Semangat Kartini yang dihidupkan kembali dalam acara ini menjadi pengingat bahwa perempuan Indonesia memiliki potensi luar biasa untuk berkontribusi dalam kemajuan bangsa. (Mam/Ftr/Adv/Diskominfo Kukar)