Bankaltimtara Raih Modal Inti Tertinggi di Indonesia

Redaksi

bankaltimtara
bankaltimtara

Benuanta.id – Bank Pembangunan Daerah Kalimantan Timur – Kalimantan Utara (Bankaltimtara) berhasil menjadi bank perseroan daerah dengan modal inti tertinggi di Indonesia. Hingga akhir tahun 2023, modal inti Bankaltimtara mencapai Rp7,5 triliun.

Modal inti tersebut didukung oleh penyertaan modal dari 17 Pemerintah Daerah di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara. Dua di antaranya adalah Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur yang menyumbang Rp5,1 triliun dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara yang menyumbang Rp235 miliar.

Sisanya berasal dari 15 Pemerintah Kabupaten/Kota di kedua provinsi tersebut. Pemkab Kutai Kartanegara menyumbang Rp572,1 miliar, Pemkab Berau Rp304,1 miliar, Pemkab Bulungan Rp250 miliar, Pemkot Balikpapan Rp150 miliar, Pemkab Paser Rp148 miliar, Pemkab Kutai Timur Rp132,6 miliar, dan seterusnya.

Komisaris Utama Bankaltimtara Zainuddin Fanani mengatakan, modal inti sebesar Rp7,5 triliun membuat Bankaltimtara masuk dalam kriteria kelompok bank dengan modal inti lebih dari Rp6 triliun sampai dengan Rp14 triliun. Hal ini sesuai dengan Peraturan OJK Nomor 12/POJK.03/2021 tentang Bank Umum.

“Bankaltimtara posisi pertama nasional, sudah memiliki modal inti sebesar Rp7,5 triliun, setelah sebelumnya empat teratas diraih oleh BPD Jabar, BPD Jatim, BPD DKI, dan BPD Jateng,” ujar Zainuddin di Tanjung Selor dikutip dari Antara, Kamis (25/1).

Zainuddin menambahkan, modal inti tertinggi di antara bank pembangunan daerah lainnya di Indonesia menjadi kebanggaan jajaran pemegang saham, jajaran direksi, dan komisaris. Ia juga berkomitmen untuk memanfaatkan modal tersebut untuk mengembangkan dan meningkatkan usaha dan pelayanan bank ke depan.

“Utamanya meningkatkan layanan berbasis digital karena ini pilihan yang sangat baik untuk masyarakat di era saat ini,” tutur Zainuddin.

Bagikan:

Baca Juga