Thamrin: Dinkes Harus Aktif di Lapangan, Bukan Tunggu Laporan

Redaksi

BENUANTA – DPRD Berau menyoroti respons pasif Dinas Kesehatan (Dinkes) saat bencana banjir melanda sejumlah wilayah. Anggota Komisi I, Thamrin, meminta Dinkes tak lagi menunggu laporan, melainkan proaktif turun ke lapangan memberikan layanan kesehatan kepada masyarakat terdampak.

“Karenanya kami minta Dinkes Berau untuk bisa proaktif turun ke lapangan. Jangan cuma tunggu laporan dari warga, tapi harus stand by untuk melihat kondisi masyarakat yang terdampak banjir,” tegas Thamrin.

Ia menilai kehadiran Dinkes sangat krusial dalam setiap fase bencana, mulai dari tanggap darurat hingga pemulihan. Bencana, menurutnya, tak hanya meninggalkan kerusakan fisik, tetapi juga ancaman serius terhadap kesehatan warga.

Thamrin mengingatkan, pengalaman masa lalunya saat menjabat di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menunjukkan pentingnya koordinasi antarlembaga agar layanan medis bisa cepat sampai ke warga.

“Dulu waktu saya masih di BPBD, kami selalu berkoordinasi dengan OPD untuk memastikan tim medis bisa segera turun. Ini penting untuk mencegah potensi penyakit yang muncul setelah banjir,” kata Thamrin.

Ia juga mendorong Dinkes menjalin kerja sama lebih kuat dengan BPBD sebagai pemegang data warga terdampak serta perangkat daerah lainnya, agar penanganan di lapangan lebih terintegrasi.

Selain itu, kesiapsiagaan menghadapi cuaca ekstrem dan hujan deras belakangan ini perlu ditingkatkan. Thamrin menekankan pentingnya respons cepat dan sistematis dalam merespons potensi bencana yang bisa datang sewaktu-waktu.

Tak hanya soal penanganan medis langsung, ia juga mengingatkan Dinkes untuk memperhatikan kondisi fasilitas kesehatan yang rusak akibat banjir. Menurutnya, pemulihan sarana dan prasarana kesehatan kerap luput dari perhatian padahal vital untuk keberlangsungan layanan publik. (Adv/DPRD Berau)

Bagikan:

Baca Juga