Pemberdayaan Pemuda Kaltim Lewat Pelatihan Keterampilan di 10 Kabupaten/Kota

Redaksi

Pemberdayaan Pemuda Kaltim Lewat Pelatihan Keterampilan di 10 Kabupaten/Kota
Pelatihan kecakapan hidup yang digelar Dispora Kaltim di Berau.

Benuanta.id – Kalimantan Timur berkomitmen untuk meningkatkan kualitas hidup pemuda melalui pelatihan keterampilan yang merata di seluruh wilayah. Dalam rangka memperkuat daya saing dan mempersiapkan generasi muda untuk dunia kerja, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim melaksanakan serangkaian pelatihan di 10 kabupaten/kota. Salah satu yang terbaru digelar di Kabupaten Berau pada 19-23 November 2024, dengan melibatkan enam kecamatan berbeda.

Pelatihan yang diselenggarakan di Berau mencakup beragam bidang, mulai dari keterampilan sebagai content creator di Tanjung Redeb, tata kecantikan di Segah, menjahit di Gunung Tabur, barista di Sambaliung, barbershop di Teluk Bayur, hingga pelatihan pembuatan frozen food di Pulau Derawan. Setiap sesi pelatihan diikuti oleh 45 peserta muda yang berusia antara 16 hingga 30 tahun, yang sebagian besar belum memiliki keterampilan kerja formal.

Mardareta, Kepala Bidang Pengembangan Pemuda Dispora Kaltim, menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari Rencana Aksi Daerah Pelayanan Kepemudaan yang bertujuan untuk memberikan keterampilan praktis kepada pemuda Kaltim. “Program ini tidak hanya untuk meningkatkan keterampilan mereka, tetapi juga untuk menciptakan peluang wirausaha yang dapat meningkatkan kualitas hidup dan kemandirian pemuda di daerah,” ungkapnya pada pembukaan pelatihan di Aula Outdoor, Tanjung Redeb.

Pelatihan ini mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk Kepala Dispora Berau, Amiruddin. Ia menyebutkan bahwa program ini sangat relevan bagi pemuda di Berau, mengingat daerah ini memiliki potensi yang besar untuk pengembangan keterampilan lokal. “Program ini sangat bermanfaat, dan kami berharap dapat dilanjutkan dengan lebih banyak peserta agar semakin banyak pemuda yang memperoleh manfaatnya,” ujar Amiruddin.

Selain pelatihan teknis, Dispora Kaltim juga menekankan pentingnya pendekatan berbasis praktik, agar para peserta tidak hanya menguasai teori, tetapi juga memiliki pengalaman langsung yang dapat diaplikasikan. Agung Sugiarto, Ketua Panitia Pelaksana, menjelaskan bahwa pelatihan ini memberikan kesempatan bagi pemuda untuk langsung mempraktikkan keterampilan yang mereka pelajari. “Kami ingin mereka tidak hanya sekadar tahu, tetapi juga bisa memanfaatkan keterampilan ini untuk meningkatkan taraf hidup mereka, baik secara pribadi maupun untuk masyarakat sekitar,” jelasnya.

Dengan program ini, Dispora Kaltim berharap dapat menciptakan generasi pemuda yang tidak hanya siap untuk bekerja, tetapi juga mampu membuka lapangan kerja baru dan berkontribusi pada pembangunan daerah. Pelatihan keterampilan ini menjadi bagian dari strategi besar dalam menciptakan ekosistem yang mendukung kemandirian ekonomi pemuda, sekaligus memperkuat daya saing Kalimantan Timur di tingkat nasional.

Dengan dukungan dari berbagai pihak, pelatihan ini diharapkan dapat terus berkembang, mencetak pemuda yang lebih produktif dan memiliki peran lebih besar dalam memajukan daerah dan negara. 

(Upk/Adv/DisporaKaltim)

Bagikan:

Baca Juga