Benuanta.id – Pelabuhan Samarinda akan segera pindah ke Palaran. Hal ini merupakan bagian dari rencana revitalisasi pelabuhan yang dilakukan oleh pemerintah. Tujuannya adalah untuk membuat pelabuhan lebih terpusat, efisien, dan lancar.
Pemindahan pelabuhan ini didukung penuh oleh DPRD Samarinda. Sekretaris Komisi III DPRD Samarinda, Mohammad Novan Syahronny, mengatakan bahwa program ini jauh lebih baik daripada pelabuhan yang ada saat ini. Menurutnya, pelabuhan di Palaran bisa berfungsi secara maksimal dan tidak mengganggu lalu lintas di Sungai Mahakam.
“Pelabuhan Samarinda saat ini masih berfungsi untuk penumpang, tapi setelah revitalisasi selesai tahun ini, pelabuhan Palaran sudah siap beroperasi. Jadi, bisa segera dipindahkan,” ujar Novan, Jumat (2/2).
Novan menjelaskan, pemindahan pelabuhan ini melibatkan kerjasama antara Pemkot Samarinda dengan PT REI Energi Investama, salah satu perusahaan swasta. Pemkot Samarinda telah menandatangani Memorandum of Understanding atau MoU dengan perusahaan tersebut. MoU itu ditandatangani oleh Wali Kota Samarinda Andi Harun dengan pemilik perusahaan.
“Anggaran untuk pemindahan pelabuhan ini diluar APBD. Kami belum bisa memberikan komentar terkait anggaran itu, karena itu murni dari pihak ketiga. Kami juga akan memanggil mitra kami yang bergabung dalam proyek ini,” tuturnya.
Novan berharap, setelah pemindahan pelabuhan dilakukan, pelabuhan Palaran bisa berfungsi secara lancar. Ia juga berharap tidak ada lagi kendala bongkar muatan seperti yang sering terjadi di pelabuhan Samarinda. (Tik/Ftr/Adv/DPRD Samarinda)
