Benuanta.id – Kabupaten Kutai Kartanegara memiliki banyak potensi wisata yang menarik. Namun, belum semua destinasi wisata di daerah ini bisa memberikan kontribusi bagi Pendapatan Asli Daerah (PAD). Oleh karena itu, Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar berencana untuk melakukan pengembangan di delapan destinasi wisata yang dianggap strategis.
Kepala Dispar Kukar, Slamet Hadirahardjo, mengatakan bahwa pengembangan destinasi wisata ini bertujuan untuk meningkatkan daya tarik dan kunjungan wisatawan ke Kukar. Dengan demikian, PAD dari sektor pariwisata juga akan meningkat.
“Kami memiliki pekerjaan rumah untuk mengembangkan objek wisata di Kukar. Saat ini, hanya tiga objek wisata yang bisa menghasilkan PAD, yaitu Waduk Panji, Pulau Kumala, dan Pantai Tanah Merah. Padahal, kami memiliki delapan objek wisata utama yang bisa dikembangkan,” kata Slamet, Senin (30/10).
Delapan objek wisata utama yang dimaksud adalah Waduk Panji Sukarame, Planetarium, Pulau Kumala Tenggarong, Temanggungan, kolam wisata pemancingan, Tugu Equator, Pantai Tanah Merah, dan Pengempang. Slamet mengatakan bahwa Dispar Kukar akan melakukan pembenahan di semua objek wisata tersebut, mulai dari infrastruktur, fasilitas, hingga promosi.
“Kami berharap dengan pengembangan ini, wisatawan akan lebih tertarik untuk berkunjung ke Kukar. Selain itu, kami juga ingin mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di sektor pariwisata, serta menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat. Kami yakin bahwa pariwisata Kukar bisa berkembang dan memberikan manfaat bagi daerah dan masyarakat,” pungkasnya. (Nfl/Ftr/Adv/Diskominfo Kukar)
