Search
Close this search box.

Dua Desa di Tenggarong Seberang Jadi Lokus Pertanian Terintegrasi, Ini Tujuannya

Benuanta.id – Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) memiliki program pertanian terintegrasi yang melibatkan beberapa sektor, seperti pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan dan kehutanan. Program ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas lahan dan menjaga lingkungan.

Program ini merupakan hasil kerja sama antara Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kukar dengan Universitas Gajah Mada (UGM).

Lokus pertanian terintegrasi ini berada di dua desa di Kecamatan Tenggarong Seberang, yaitu Desa Bukit Pariaman dan Desa Karang Tunggal. Dua desa ini diharapkan bisa menjadi lumbung pangan bagi Kukar.

Baca juga  Kaltim Bidik 5 Emas Catur di PON XXI, Ini Kata Ketua Komisi IV DPRD Kaltim

Camat Tenggarong Seberang, Tego Yuwono, mengatakan bahwa dulu daerahnya merupakan penyuplai pangan utama bagi Kukar. Namun, seiring dengan perkembangan tambang batu bara, lahan pertanian mulai berkurang.

“Kami masih memiliki lahan pertanian di seluruh desa di Tenggarong Seberang. Kami hanya perlu mencari sumber air yang cukup untuk mengairi sawah. Kalau kami bisa menemukan sumber air, kami yakin bisa kembali menjadi swasembada pangan,” kata Tego, Sabtu (28/10).

Tego menambahkan bahwa Bupati Kukar, Edi Damansyah, juga memberikan dukungan berupa traktor untuk membantu kelompok tani mengolah lahan.

Baca juga  Job Fair Loa Janan 2023: Peluang Kerja bagi Alumni SMK

“Kami berharap bisa bekerja sama dengan semua pihak. Kami tidak hanya memperhatikan sawah, tapi juga infrastruktur, peralatan, pupuk dan saprodi. Kami ingin pertanian terintegrasi ini berhasil dan bermanfaat bagi masyarakat,” tandasnya. (Nfl/Ftr/Adv/Diskominfo Kukar)

Berita Terbaru

Narahubung

© Copyright 2018 – 2023 PT Benuanta Oetama Madjoe Djaya, All Rights Reserved