Benuanta.id – Kabut asap yang melanda Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) sejak beberapa hari terakhir akibat kebakaran hutan dan lahan tidak berdampak signifikan terhadap kualitas udara di wilayah tersebut.
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kukar, Taufiq, mengatakan, kualitas udara di Kukar masih dalam kondisi aman.
“Kualitas udara masih baik-baik saja,” katanya, Kamis (12/10).
Taufiq menjelaskan, DLHK Kukar rutin melakukan pengecekan kualitas udara di Kukar dua kali dalam setahun.
“Kita sudah cek kualitas udara beberapa kali dan hasilnya masih normal,” ujarnya.
Ia juga mengatakan, DLHK Kukar telah berkoordinasi dengan instansi terkait seperti BMKG dan BPBD Kukar untuk mengantisipasi dan menangani kebakaran hutan dan lahan.
“Kita sudah siapkan alat dan personel untuk memadamkan api jika ada kebakaran,” tuturnya.
Taufiq mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan pembakaran hutan dan lahan, apalagi di saat cuaca panas ekstrem seperti sekarang ini.
“Pembakaran hutan dan lahan bisa menyebabkan polusi udara dan kerusakan lingkungan,” tegasnya.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk menjaga kesehatan dengan menggunakan masker saat keluar rumah.
“Masker bisa melindungi kita dari debu dan asap yang bisa mengganggu pernapasan,” pungkasnya. (Nfl/Ftr/Adv/Diskominfo Kukar)