Benuanta.id – Kelurahan Maluhu, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), fokus mengembangkan sektor pertanian. Hal ini sejalan dengan visi misi Bupati Kukar, Edi Damansyah, yang ingin mendorong pertumbuhan sektor pertanian di wilayah tersebut.
Lurah Maluhu, Tri Joko Kuncoro, mengatakan bahwa pihaknya mendapat dukungan penuh dari pemerintah kabupaten dan kecamatan dalam pembangunan sektor pertanian. Hal ini ditandai dengan alokasi dana kelurahan (ADK) sebesar Rp 800 juta pada anggaran perubahan tahun ini.
Dana tersebut digunakan untuk memperbaiki lahan pertanian yang sudah lama tidak tergarap, termasuk lahan sawah untuk bercocok tanam. Selain itu, dana tersebut juga digunakan untuk membuat kawasan disabilitas dan menyediakan fasilitas publik untuk penyandang disabilitas.
“Kami sangat bersyukur, karena anggaran di Maluhu sangat memadai. Kami mendapat bantuan dari pemerintah kabupaten dan kecamatan,” kata Kuncoro, pada Selasa (10/10).
Kuncoro mengatakan bahwa ada hambatan dalam pengairan lahan pertanian, yaitu proyek drainase di stadion yang belum selesai. Proyek ini menyebabkan saluran air yang melewati parit di Jalan Stadion terganggu.
“Kami berharap proyek itu bisa segera selesai, agar kami bisa menggarap lahan pertanian lagi. Kami ingin meningkatkan produksi pertanian di Maluhu,” ungkapnya.
Kuncoro mengatakan bahwa pihaknya menargetkan peningkatan produksi pertanian di Maluhu sebesar 20% pada tahun depan. Untuk mencapai target tersebut, pihaknya akan terus berupaya memperbaiki infrastruktur pertanian dan memberikan pelatihan kepada petani.
“Kami ingin semua warga Maluhu bisa merasakan pembangunan yang merata dan berkualitas,” pungkasnya. (Nfl/Ftr/Adv/Diskominfo Kukar)
