Benuanta.id – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengatakan Pemilu 2024 berpotensi mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia, asalkan pelaksanaannya berjalan aman dan damai.
Hal ini disampaikan Sri Mulyani saat memberi kuliah umum di Universitas Diponegoro (Undip), Semarang, Senin (23/10).
“Pemilu 2024 akan berdampak positif terhadap APBN asal keamanan dan kesatuan terjaga,” kata Sri Mulyani.
Menurut dia, alokasi anggaran untuk pelaksanaan Pemilu 2024 mencapai Rp70 triliun. Jumlah tersebut, kata Sri Mulyani, masih akan ditambah Rp17 triliun lagi jika pemungutan suara harus dilakukan hingga dua putaran.
“APBN 2024 didesain untuk menghadapi suasana yang berubah-ubah, termasuk tantangan Pemilu 2024,” kata Sri Mulyani.
APBN 2024 ditetapkan sebesar Rp2.802 triliun, dengan alokasi belanja sebesar Rp3.325 triliun. Dengan defisit sekitar 2,29 persen, kata Sri Mulyani, APBN didesain untuk menghadapi berbagai kemungkinan, termasuk terjadinya guncangan ekonomi.
“Kita sering tidak merasakan guncangan yang terjadi, karena kerja luar biasa APBN dalam menjaga perekonomian tetap stabil,” katanya.
Oleh karena itu, ia berpesan kepada mahasiswa untuk memahami bahwa APBN merupakan instrumen yang tujuannya untuk menjaga perekonomian Indonesia. (Antara)
