BENUANTA – Gelandang muda Manchester United, Kobbie Mainoo, dilaporkan telah meminta untuk meninggalkan klub dengan status pinjaman sebelum bursa transfer ditutup.
Namun, permintaan tersebut ditolak mentah-mentah oleh pihak klub. Manajemen Manchester United justru memberitahu Mainoo bahwa mereka menghargainya dan ingin ia tetap tinggal untuk berjuang merebut posisi di tim utama.
Situasi ini menciptakan tarik-ulur antara pemain dan klub di hari-hari terakhir bursa transfer yang akan ditutup pada hari Senin mendatang.
Khawatirkan Menit Bermain dan Perkembangan Karier
Alasan utama di balik permintaan Mainoo adalah kekhawatiran akan kurangnya menit bermain di Liga Primer Inggris musim ini. Ia cemas bahwa hal tersebut dapat menghambat perkembangan kariernya.
Kekhawatiran pemain berusia 20 tahun itu cukup beralasan. Ia hanya menjadi pemain cadangan yang tidak terpakai dalam dua laga pembuka Liga Primer melawan Arsenal dan Fulham.
Tersingkirnya United dari Piala Liga secara mengejutkan, ditambah dengan absennya jadwal kompetisi Eropa musim ini, semakin mempersempit peluang rotasi dan menit bermain bagi para pemain pelapis.
Sumber menyebutkan bahwa Mainoo tidak ingin meninggalkan United secara permanen, namun ia sangat peduli dengan kelanjutan progresnya sebagai pemain muda.
Sikap Tegas Klub dan Manajer
Manchester United merespons permintaan tersebut dengan sikap yang jelas. Mereka menolak keinginan Mainoo dan menegaskan bahwa sang pemain masih menjadi bagian penting dari rencana klub.
Manajer Ruben Amorim secara spesifik telah memberitahu gelandang internasional Inggris itu bahwa ia akan bersaing secara langsung dengan kapten tim, Bruno Fernandes, untuk satu posisi gelandang serang dalam sistem permainannya.
Pihak klub berharap kompetisi internal ini justru akan memacu perkembangan Mainoo.
‘Korban’ dari Kesuksesan Sendiri
Situasi yang dihadapi Mainoo saat ini terbilang ironis. Kemunculannya yang begitu cepat musim lalu membuatnya langsung menjadi tumpuan di tim yang sedang kesulitan.
Namun, performa gemilangnya itu juga menutupi beberapa kekurangan posisional dalam permainannya. Setelah mengalami penurunan performa dan cedera, posisinya di tim inti kini menjadi tidak menentu.
Dengan negosiasi perpanjangan kontrak yang juga mandek, masa depan jangka pendek Mainoo di Old Trafford kini menjadi subjek perbincangan serius menjelang penutupan bursa transfer.